Pengertian serta Macam-macam Pembagian Perubahan Musim Di Indonesia

Pengertian serta Macam-macam Pembagian Perubahan Musim Di Indonesia

Berikut ini adalah pembahasan tentang musim yang meliputi pengertian musim, pembagian musim di indonesia, macam macam angin di indonesia, macam macam musim di indonesia, pembagian iklim menurut koppen.

Pengertian Musim

Apakah yang dimaksud dengan musim?
 Musim adalah salah satu peristiwa di bumi dalam jangka tahunan pada umumnya berdasarkan pada perubahan waktu setahun berdasarkan cuaca. Musim adalah peristiwa yang terjadi setiap tahun berdasarkan kondisi cuaca dalam waktu dan jarak tertentu.

Perubahan Musim di Indonesia

Masih ingatkah kamu letak wilayah Indonesia? Jika dilihat dari letak astronomis, maka wilayah Indonesia terletak pada daerah tropis.

Daerah tropis terletak di antara 0°LU – 23½° LU dan 0°LS – 23½°LS. Di daerah tropis, kita hanya mengenal dua musim, yaitu musim penghujan dan musim kemarau.
 Musim penghujan terutama terjadi pada waktu bertiup angin muson barat, sedangkan musim kemarau terjadi ketika bertiup angin muson timur.
Pembagian iklim di dunia
Gambar: Pembagian iklim di dunia

Indonesia memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim penghujan. Musim penghujan yang ada di wilayah Sumatera dan Kalimantan relatif lebih lama dibandingkan dengan musim hujan yang ada di wilayah Nusa Tenggara.

Dengan demikian musim kemarau di Sumatera dan Kalimantan bisa jadi hanya beberapa bulan, tetapi di Nusa Tenggara dapat berlangsung lebih dari setengah tahun.

Di wilayah Sumatera, musim penghujan hampir berlangsung sepanjang tahun. Hanya ada dua sampai tiga bulan kemarau. Berbeda dengan wilayah Jawa dan Nusa Tenggara. Musim kemarau lebih lama daripada musim penghujan, kecuali di wilayah Jawa bagian barat terutama wilayah pegunungan.

Seorang ahli meteorologi bangsa Belanda yang bernama Buys Ballot mengemukakan hukumnya yang berbunyi: angin mengalir dari tempat yang bertekanan maksimum (dingin) ke tempat yang bertekanan minimum (panas).
Pada belahan utara bumi, udara/angin berkelok ke kanan dan di belahan selatan berkelok ke kiri. Di permukaan bumi kita ini daerah-daerah yang bertekanan tinggi adalah di wilayah sekitar subtropis pada ketinggian 30° LS dan 30° LU. Angin bergerak dari wilayah subtropis sebagian menuju ekuator sebagian menuju wilayah kutub.

Seperti telah dibahas pada pembahasan sebelumnya tentang letak Indonesia, Indonesia terletak di wilayah ekuator, berada antara benua Asia dan Australia, serta antara Samudra Pasifik dan Samudra India.

Besar kecil tekanan udara sangat dipengaruhi oleh posisi matahari terhadap bumi.
  1. Pada tanggal 21 Juni posisi matahari beredar di 23½° LU. 
  2. Pada tanggal 23 September, posisi matahari beredar di atas katulistiwa. 
  3. Pada tanggal 22 Desember posisi matahari beredar di 23½° LS. 
  4. Pada tanggal 21 Maret posisi matahari beredar di katulistiwa. 

Perhatikan skema pergerakan matahari berikut ini!
Skema Pergerakan Matahari
Gambar: Skema Pergerakan Matahari

Musim Penghujan di Indonesia

Pada waktu bulan September hingga Desember matahari bergerak ke bagian Selatan, maka wilayah selatan relatif bertemperatur udara tinggi, dan tekanan udara menjadi rendah. Akibatnya, terjadilah aliran udara dari Asia ke wilayah tropis.

Pergerakan angin dari Asia membawa massa udara dengan uap air jenuh berasal dari lautan Pasifik dan lautan Hindia. Pergerakan angin barat itulah yang menyebabkan musim penghujan.

Musim Kemarau di Indonesia

Sebaliknya pada bulan Maret hingga Juni ketika Matahari berada di wilayah utara, berganti angin bertiup dari wilayah Australia menuju Kepulauan Indonesia. Angin yang datang dari Benua Australia yang kering tidak banyak membawa banyak uap air sehingga tidak menimbulkan hujan.
SUMBER:http://www.dosenpendidikan.net/

Comments