Berikut ini adalah pembahasan tentang
negara Kamboja yang meliputi letak geografis Kamboja, letak astronomis Kamboja,
batas negara Kamboja, batas wilayah Kamboja, bentang alam Kamboja, iklim
Kamboja, keadaan sosial budaya Kamboja, keadaan ekonomi Kamboja, perekonomian
Kamboja, luas wilayah Kamboja, bentuk pemerintahan Kamboja, ibukota negara Kamboja.
Kamboja berasal dari kata Kampuchea. Nama
asli Kamboja adalah “Khmer”. Negara ini merdeka pada tanggal 17 April 1983.
Angkor Wat adalah salah satu peninggalan Kekaisaran Khmer.
Kerajaan Kamboja berbentuk monarki konstitusional, merupakan penerus
Kekaisaran Khmer. Kepala negaranya seorang raja,
sedangkan kepala pemerintahan adalah perdana menteri. Ibu kota negara
adalah Phnom Penh.
a. Letak dan luas
Luas wilayah Kamboja ±181.035 km2, kirakira seluas Pulau Sulawesi di Indonesia.
Secara astronomis,
Kamboja terletak antara 10oLU – 14oLU dan 104oBT – 108oBT, tepatnya di bagian barat daya Semenanjung Indocina.
Berikut adalah batas-batas geografis
Kamboja.
- Sebelah utara : Laos dan Thailand
- Sebelah timur : Vietnam
- Sebelah barat : Thailand
- Sebelah selatan : Teluk Thailand
b. Bentang alam
Secara menyeluruh, bentuk wilayah Kamboja
menyerupai piring. Di bagian tengahnya terdapat dataran besar Tonle Sap,
sedangkan bagian tepi dibentuk oleh deetan pegunungan.
Di sebelah utara terdapat Pegunungan Dong
Rek (Phanon Dang Reh) dan di bagian barat terdapat Pegunungan Cardamon. Barisan
pegunungan itu memiliki ketinggian 750 – 900 meter.
Puncak tertingginya adalah Gunung Phnum
Aoral (±1.771 m). Di bagian timur dapat dijumpai Plato Rotanikiri dan Plato Mondol.
Danau Tonle Sap memiliki ciri geografis
yang luar biasa. Air danau berasal dari Sungai Tonle Sap, yaitu anak Sungai
Mekong yang meluap pada bulan Mei dan Oktober.
Dalam bulan-bulan itu cabangcabang Sungai
Mekong di wilayah Vietnam bagian selatan tidak mampu menampung luapan air itu.
Akibatnya, luapan air kembali ke Sungai
Bassac dan Sungai Tonle Sap, sehingga membanjiri daerah sekitar danau. Pada
puncaknya, banjir tersebut akan melipat gandakan luas permukaan air danau.
Jika semula luas permukaannya hanya ±3.000 km2, maka oleh
luapan banjir akan menjadi 10.000 km2 lebih. Gejala tersebut menguntungkan bagi kegiatan perikanan darat di
Kamboja.
Daerah pantai sepanjang 560 km di tepi
Teluk Thailand berupa tanah berbatu-batu. Dataran pantainya sebagian besar
sempit dan terpotong-potong oleh Pegunungan Elephant yang membujur ke arah
pantai.
Wilayah tersebut memiliki pelabuhan alam
terbaik yaitu di Teluk Kompong Som dan beberapa pulau di lepas pantai.
c. Iklim
Kamboja beriklim muson tropis. Suhu
ratarata per tahun sekitar 27oC. Desember adalah bulan terdingin dan Mei adalah bulan terpanas.
Musim kemarau terjadi pada bulan November
– Mei, saat bertiup angin musim timur laut. Musim hujan terjadi bulan
Juni–Oktober, saat bertiup angin musim barat daya.
Saat itu, Pegunungan Elephant dan Cardamon
mendapat curah hujan hingga 3.050 mm per tahun. Dataran Tonle Sap yang berada
di daerah bayang-bayang hujan hanya menerima curah hujan kurang dari 1.525 mm
per tahun. Daerah plato menerima curah hujan sampai 2.540 mm per tahun.
Tidak meratanya suhu dan curah hujan
memungkinkan terjadinya keragaman flora dan fauna di Kamboja. Daerah pegunungan
didominasi oleh hutan hujan tropis yang hijau sepanjang tahun.
Di Battambang barat laut terdapat sabana
yang ditumbuhi rumput-rumputan, dan di sepanjang pantai terdapat hutan bakau.
d. Sosial budaya
Pada tahun 2008, jumlah penduduk Kamboja
mencapai 14.241.640 jiwa, dengan angka pertumbuhan cukup tinggi, yaitu 3,08%.
Mayoritas penduduk Kamboja adalah bangsa Khmer (94%).
Selebihnya adalah etnis Cina dan Vietnam.
Agama utama di Kamboja adalah Buddha. Bahasa resmi yang digunakan di Kamboja
adalah bahasa Khmer.
e. Perekonomian
Di Kamboja, pertanian menjadi pendukung
utama perekonomian. Lebih dari 70% penduduknya bekerja di bidang pertanian.
Hasil utama pertanian adalah padi, karet, tembakau, jagung, sayuran, dan
berbagai jenis umbi.
Kegiatan industri yang mendukung adalah
pengolahan hasil pertanian. Industri lain, misalnya industri rokok (dengan
produk tembakau setempat).
f. Hubungan dengan Indonesia
Kerja sama Kamboja dengan Indonesia sudah
berlangsung sejak pemerintahan Pangeran Norodom Sihanouk. Kerja sama dimulai
sejak pada Konferensi Asia Afrika di Bandung pada tahun 1955. Indonesia juga
aktif memberi dukungan kepada Kamboja untuk menjadi anggota ASEAN.
sumber
: http://www.dosenpendidikan.net/
Casinos Near Casinos Near Mohegan Sun, CT in Wilkes Barre - Mapy
ReplyDeleteFind the closest casinos to Mohegan Sun in Wilkes Barre near 김제 출장안마 you from 공주 출장샵 Mapyro. Discover short videos, read reviews and find 충청북도 출장마사지 the perfect 밀양 출장마사지 spot for any 대전광역 출장샵 occasion.